Dia bukan pencundang
Yang hanya menyerah
Begitu saja dikalahkan oleh waktu
Tapi, dia adalah pemberani
Yang selalu mengerang, menerjang, menyerang
Waktu yang selalu membelenggunya
Sehingga dia memenangkan pertarungan
Kemenangan itu
Dijadikannya bekal
Menyongsong masa
Dalam merangkai kata-kata terserak
Biar marak di kancah kehidupan
Bersama teman-temannya
yang setia menantinya
Ruang Guru, 24 Februari 2011
Selasa, 24 Mei 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Oleh : Sarifudin, S.Pd. Guru bisa juga diistilahkan dengan tenaga pendidik. Pendidik adalah orang dewasa dengan segala kemampuannya berusah ...
-
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Rasa mulas m elilit-lilit. Kening berkerut. Mulut mengucapkan kata Allah untuk menahan rasa sakit. “ Subhanallah!” jerit nya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar