Buat : Mita
Oleh: M. Saifun salakim
Ada tumbuh sekuntum kembang di taman hijau
Hari ini dan seterusnya kala senja merekah
Tampilkan senyumannya memukau
Umbarkan keharuman semerbak bercanda
Menghampiri diri sambil ia berkata
Cinta hanya milik dia yang satu
Sayang adalah anugerah terindah darinya
Yang tak terhingga
Walau memerihkan waktunya
Lirih mendesis di kantong napas
Kasih hanya diserahkannya untuk yang teristimewa
Ada tumbuh bulan di taman hati
Sinar kesejukannya memekarkan kembang layu
Tak kekurangan hara sedikit berpadu
Akan bisa membaca kedalaman diri kita
Dengan tumbuhnya kembang bulan
Di tengah kekakuan di parafin diri
Mengizinkan cahayanya melelehkan sanubari
Putih untuk ketulusan dalam kemurnian cinta
Kuning untuk kebanggaan dalam kesyahduan sayang
Merah untuk keberanian dalam kelembutan kasih
Meja Kaca (PTK), 20052007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Oleh : Sarifudin, S.Pd. Guru bisa juga diistilahkan dengan tenaga pendidik. Pendidik adalah orang dewasa dengan segala kemampuannya berusah ...
-
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Rasa mulas m elilit-lilit. Kening berkerut. Mulut mengucapkan kata Allah untuk menahan rasa sakit. “ Subhanallah!” jerit nya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar