Masih tak mudah bertemu di perbatasan
Kalau jalanan yang dilalui masih kecoklatan
Membubulkan debu-debu kehalusan
Menimbulkan penyakit flu dan batuk jiwa
Sejenak hati, menawarkan secangkir minuman
Mungkinkah kita reguk bersama sebagai pelepas dahaga
Dalam mempertemukan diri di kesejukan
Merupakan perbatasan antara cinta dan rasa
Masih tak mudah bertemu di perbatasan
Kalau kehidupan masih membiru
Biarkanlah hasrat membatu
Mengukir patung keabadian kasih sayang
Pikiran Pening (Balber), 02052008
Selasa, 20 Mei 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Oleh : Sarifudin, S.Pd. Guru bisa juga diistilahkan dengan tenaga pendidik. Pendidik adalah orang dewasa dengan segala kemampuannya berusah ...
-
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Rasa mulas m elilit-lilit. Kening berkerut. Mulut mengucapkan kata Allah untuk menahan rasa sakit. “ Subhanallah!” jerit nya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar