Senin, 07 Januari 2008

Tuhan Menikamnya dengan Belati

Oleh: M. Saifun Salakim

Tuhan menikamnya dengan belati
Sehingga darah mengalir
Ke sungai-sungai tak berujung

Di muara sajadah
Berkumpulan gumpalan darahnya membeku
Berwarna merah putih kebeningan

Pontianak, 08012008

Tidak ada komentar:

Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh                                        Menjemput ji...