Rabu, 12 September 2007

Jarum Jam Tidak Lagi Berdentang

M. Saifun salakim

Ketika pertemuan dua lajur sinar berkasihan
Terperciklah lelatu menembus jendela halimun
Kereta yang berderak melarikan kisahku berbekas
Lalu mengintipnya dengan pukauan selasih
Cecak yang menari di taman kupu-kupu
Menyentuh aku saat gigil kesadaran pulih jua
Dalam mata berbintang-bintang
di lingkaran galaksi
Menahukan pencapaian ini
Bahwa jarum jam sudah tidak lagi berdentang

Aula Himbasi, 19 September 2001 (13.20)

Tidak ada komentar:

Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh                                        Menjemput ji...