M. Saifun salakim
Kutapaki keluasan waktu berlari
Di langit kebiruan ragamu memancar
Dalam selimut timbunan kabut perjalanan
merenda kata-kata
Kamu memberikan aku
Setitik kelembutan embun di kecemerlangan
fajar renda
Mentari yang mengejar harapan
Namun aku hanya sekali bilang
Waktunya sungguh terlalu sepat
Jalan Atot Ahmad, 25 Agustus 2001 (22.45)
Rabu, 12 September 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Oleh : Sarifudin, S.Pd. Guru bisa juga diistilahkan dengan tenaga pendidik. Pendidik adalah orang dewasa dengan segala kemampuannya berusah ...
-
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Rasa mulas m elilit-lilit. Kening berkerut. Mulut mengucapkan kata Allah untuk menahan rasa sakit. “ Subhanallah!” jerit nya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar