Oleh: M. Saifun salakim
Hanya goresan demi goresan
Tak ditinggalkannya pergi
Saat menghilang di balik halimun itu
Menghantarkannya menemui diri sejati
Walaupun arang memolesi wajahnya
Suram
Coklat
Pekat yang menggerakkan kalamnya mengikat
Berbulat dengan bola peradaban maju
Mengukir panorama terindah yang dimilikinya
Hanya goresan demi goresan
Mengungkapkan kekasih hatinya yang sungguh setia
Tak perdaya oleh angin sejuk mencandanya
Rumahkoe (PTK), 15072004
Kamis, 26 Juli 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Oleh : Sarifudin, S.Pd. Guru bisa juga diistilahkan dengan tenaga pendidik. Pendidik adalah orang dewasa dengan segala kemampuannya berusah ...
-
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Rasa mulas m elilit-lilit. Kening berkerut. Mulut mengucapkan kata Allah untuk menahan rasa sakit. “ Subhanallah!” jerit nya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar