Sabtu, 21 Juli 2007

Hujan Bertasbihkan Kenikmatan

M.Saifun salakim

Sungguh indah butiran hujan bertasbih
Bulir demi bulir melingkari keindahan rasa kini
Begitu agungnya kemuliaan yang muncul dari tak kelihatan
Menjelma jadi kenyataan
Hanya sedikit menggumpal pelajaran menanti
Ia tundukkan syukur lewat hujan telanjang
Di mana pernah dibuatnya tak bertanya
Dipukulnya hulu hatinya

Hari ini dan seterusnya ia akan bersyukur
Belajar ikhlas menerima
Belajar mengecap kenikmatan walau berupa kepahitan

Kamp Pekerja Tower (Balber), 14042007

Tidak ada komentar:

Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh                                        Menjemput ji...