Sudah lama aku merindu
Sudah lama aku mencandu
Kenangan pada keasihan melaut
Berkayuhkan ombak dalam kelat
Keringnya ketiduran yang tak berbelat
Tak pernah mendapatkan ikan-ikan bulat
Berada di perairan lepas selat
Sudah lama aku melindukan
Sudah lama aku mewindukan
Musim bersemi pada kepedulian abadi
Setiap kali sering mengusik lamunan hati
Bertepuk-tepuk melangkahkan hasrat menyatu
Berbuih-buih dalam gulungan liur hantu-hantu
Gentayangan melafazkan syair-syair baru
Membuat aku lelah mencari menantu
Lama-lamanya impianku kian mengganggu
Menyuarakan dentangan rebananya dan lagu-lagu
Memsimfhonikan lugunya airmata yang telah bersatu
Bersama batu dalam kebeningan berpadu
Balai Berkuak, 19062008
Jumat, 27 Juni 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Oleh : Sarifudin, S.Pd. Guru bisa juga diistilahkan dengan tenaga pendidik. Pendidik adalah orang dewasa dengan segala kemampuannya berusah ...
-
Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh Menjemput ji...
-
Rasa mulas m elilit-lilit. Kening berkerut. Mulut mengucapkan kata Allah untuk menahan rasa sakit. “ Subhanallah!” jerit nya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar