Dalam keheninganini, sujud bakti saya lakukan. Begitu nikmatnya. Apalagi kesunyian menghentak sanubari sehingga menambah khusyuk salat yang saya lakukan. Salat lail terus saya lanjutkan sampai delapan rakaat dengan kecintaan yang meluap. Betul-betul ingin mengharapkan keridaan dari Allah.
Baru saya sadari sungguh nikmatnya melakukan sujud kebaktian di kesunyian ini.
~&&&~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar