Senin, 10 September 2007

Reaksi Meteor Cinta

Oleh: M. Saifun salakim

Malam begitu tak tentu bernapas
Denyut nadinya meningkahi kata-kata
Yang telanjang mengocok otak
Memeras dan mengalirkan butiran-butiran ilusi
Melesat dan berkejar-kejaran bersama meteor

Gerakan bintang yang tersenyum
Mendambakan cinta sejatinya
Bereaksinya ke sekian ratus tahun
Menyangkariku di pusara rindumu

Lima kali sepuluh kehidupan
Tidak pernah akan jadi lima puluh perasaan
Melainkan melahirkan enam ratus hatimu
Abadi di pertingkahan
Di pertautan hujan kesepian

HP (PTK), 15022007

Tidak ada komentar:

Jingga Aksara Menawan Puisi akrostik dari nama: Musfeptial Karya: Sarifudin Kojeh                                        Menjemput ji...